Sabtu, 28 April 2012

Kaktus itu indah, tetapi Mawar tidak

Kenapa gw selalu ingin banget jadi kaktus. Karena gw demen ngeliat kaktus itu mewarnai semua ladang tandus yang ada di gurun yang hampa akan tumbuhan, disini dimaksud yaitu kita sebagai mahkluk sosial adalah dapat mewarnai segala sesuatu yang berbeda, contohnya, kita akan dituntut agar bisa mengasihi semuanya, entah itu kalangan bawah maupun atas, kita jangan membedakan itu semua, tetapi yang paling terpenting yaitu kepada kalangan bawah, kita harus bisa memberikan segala sesuatu yang kita bisa agar dapat menyenangkan diri mereka.
Tetapi gw ga suka namanya bunga mawar. Karena bungga mawar pasti selalu ada di tempat yang sudah indah, atau yang bisa di bilang lengkap akan segalanya. Disini dicerminkan rasa sosial kita, karena disini kita biasanya sulit sekali untuk bergabung dengan yang kurang, kita hanya menolong teman yang dibilang setara sama kita, dan dapan kita lihat di perkotaan, biasanya itu seperti orang atas yang sangat sombong dan susah untuk bersosialisai. oleh sebab itu mengapa gw ga suka bunga mawar karena itu.
Disini gw sengaja nulis ini, supaya kita belajar untuk menjadi kaktus, seorang yang ingin mengubah segalanya menjadi indah dengan keadaan yang minim, tetapi tidak dengan mawar, yang ingin mengubah segalanya tetapi hanya memandang di kalangannya saja, dan pesan dari gw, “jadilah orang yang bisa menghargai, dan bisa menjadikan dirimu sebagai pedoman orang lain” :D
Thx, udah mau baca isi Blog gw. :D

Thx banget buat Tuhan yang memberi inspirasi, dah paling banyak terima kasih kepada Bunga Kaktus dan Bunga Mawar yang telah mau gw tulis di blog ini, dan sekaligus sebagai Tokoh Utama. =D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar